Kamis, 01 Desember 2016

BAKAR SAMPAH


     Sepulang sekolah, sabtu, 12 November 2016, aku melihat ayah mengumpulkan potongan-potongan kertas bekas foto copy. Aku lalu bertanya untuk apa? Kata ayah ingin dibakar.

Akupun senang sekali mendapat tugas untuk membakar-bakar kertas sisa. Ayah hanya menyalakan apinya, selanjutnya  akulah yang menjaganya agar apinya tidak sampai padam dan menjalar kemana-mana.
Satu persatu kertas aku masukkan ke atas api. Aku memasukkannya dengan hati-hati agar tanganku tidak kena api. Kemudian, dengan sebilah kayu, akupun membolak-balik kertas itu agar terbakar semua danakhirnya menjadi abu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar