Sekarang bulan
Muharram.Kata Ibu pada bulan Muharram ini, baik untuk meminyaki kepala anak
yatim. Pantasan, beberapa hari yang lalu, nininya Rahmah dan Ibu Ani (Keduanya
Guru mengaji di TPA) ada menyerahkan uang pada ibuku untuk diserahkan kepada Ulya dan Hanif. Ulya dan Hanif adalah
sepupuku. Ayahnya sudah meninggal. Jadi dia termasuk anak yatim.
Oh ya, di bulan
Muharram ini pula, dikampungku, Paliwara, sebagian ibu-ibu membuat nasi bubur.
Namanya bubur asyura. Membuatnya di sore hari.
Ibuku baru bisa
membantu setelah pulang dari mengajar. Aku ikut melihat cara membuatnya
sekaligus jepret sana jepret sini layaknya tukang photo.
Setelah bubur
asyuranya masak, lalu dimasukkan ke dalam wadah, setelah itu lalu
dibagi-bagikan kepada tetangga …………
Tidak ada komentar:
Posting Komentar