Kamis, 29 Juni 2017

KINCIR ANGIN



Kalau hari mau hujan, biasanya didahului oleh angin rebut. Tapi bisa juga tidak. Kebetulan sore hari angin bertiup biasa saja. Aku minta dibuatkan kincir angin.Tapi ayah bilang “kaena” (nanti) karena lagi ada yang dikerjakan. Aku lalu minta ibu mengajari cara membuat “kincir angin”.



Kata ibu :”Ambilkan kertas dan gunting”. Aku bergegas mencarinya. Setelah ketemu, ibu kemudian memandu aku langkah demi langkah membuat kincir angin.
Tidak sampai 5 menit, kincir angin pun selesai. Terakhir ibu menusukkan lidi kepola kincir angin tersebut.
Aku kemudian melihat ranting-ranting daun kecil bergerak-gerak, tanda ada angin yang bertiup. Aku lalu membawa lari kincir tersebut hingga dia berputar dengan cepat. Horreee ………….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar